Klasemen Akhir Perolehan Medali PON XXI 2024, Jabar Juara Umum

Mesti Baca

Waspadanews.tv – Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 telah ditutup secara resmi di Sport Center Utama Sumatra Utara, Jumat (20/9/2024) malam.

Dalam acara penutupan tersebut, dilakukan prosesi penyerahan bendera PON dari Aceh-Sumut kepada tuan rumah PON 2028, yakni Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy mengucapkan terima kasih atas kontribusi semua pihak yang telah mendukung perhelatan PON tahun ini.

“Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi sehingga semua berjalan dengan baik,” kata Muhadjir, dalam sambutannya, dikutip dari TribunJabar.id.

Dia pun mengucapkan selamat kepada para atlet yang telah meraih prestasi dan kontingen yang mendapat gelar juara.

“Sedangkan yang belum berhasil jangan berkecil hati, masih banyak kesempatan, masih banyak peluang untuk meraih prestasi gemilang pada masa yang akan datang,” ujar Muhadjir.

Jawa Barat raih gelar juara umum

Pada perhelatan PON XXI ini, Jawa Barat (Jabar) berhasil meraih gelar juara umum untuk tiga kali berturut-turut alias hattrick.

Sebelumnya, Jabar juga berhasil keluar sebagai juara umum pada PON XIX Jawa Barat 2016 dan PON XX Papua 2021.

Pada PON Aceh-Sumut 2024, Kontingen Jabar berhasil mengumpulkan 195 medali emas, 163 medali perak, dan 182 medali perunggu.

Posisi selanjutnya ditempati DKI Jakarta, Jawa Timur, Sumatra Utara, Jawa Tengah, kemudian Aceh di posisi keenam.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Jabar, Asep Sukmana mengaku bersyukur dengan prestasi yang ditorehkan para atlet Jabar pada ajang tersebut.

“Pertama, kami bersyukur, kerja keras selama hampir dua tahun, termasuk satu tahun terakhir melakukan evaluasi setiap bulan, berbuah manis.

Hari ini (kontingen Jabar) bisa meraih juara umum di PON Aceh-Sumut,” ucap Asep, Jumat (20/9/2024).

“Pada awal (penyelenggaraan PON XXI), mungkin bagi masyarakat yang melihat media (tahu bahwa) Kontingen Jabar berada di posisi keempat, ketiiga, kedua,” sambungnya.

Hal itu, menurutnya, telah diperhitungkan sejak awal, apalagi cabang olahraga andalan Jabar dipertandingkan pada akhir PON.

“Kami sudah punya hitung-hitungan, tanggal 16 (September), Jatim tidak akan melesat lagi, perolehan medalinya tidak akan banyak. Mulai tanggal 17, 18, 19 September, Jabar dan DKI Jakarta perolehan medalinya tetap jalan,” tutur Asep.

“Cabang olahraga andalan kami dipertandingkan di akhir (penyelenggaraan PON), seperti dayung, taekwondo, sambo, dan lainnya,” ungkapnya.

“Cabor andalan kami banyak yang menghasilkan medali pada ketiga hari tersebut,” pungkasnya.

*Sumber: Kompas.com

Block title

- Advertisement - spot_img

Leave a Reply

- Advertisement - spot_img

Berita Baru

Discover more from WASPADANEWS.TV

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading