WASPADANEWS.TV – Saat sedang melaksanakan ibadah puasa, maka kita tidak bisa makan atau minum pada siang hari, termasuk ketika sedang haus.
Ketika merasa haus, sebenarnya ini merupakan petunjuk pertama bahwa tubuh mengalami sedikit dehidrasi.
Oleh karena itu, asupan makanan dan minuman harus diperhatikan untuk mengurangi gejala dehidrasi.
Jika anda sudah mengonsumsi banyak air putih tetapi tetap dehidrasi atau haus, berarti itu berasal dari makanan yang dikonsumsi.
Gejala dehidrasi yang lebih serius termasuk pusing, sakit kepala, migrain, insomnia, kabut otak, kelelahan, perubahan suasana hati yang tidak biasa, penurunan kekebalan tubuh, gas, kembung, sembelit, urine berwarna gelap, dan lebih jarang buang air kecil.
Dehidrasi yang ekstrem dapat menyebabkan tingkat tekanan darah yang sangat rendah, kejang, dan bahkan gagal ginjal.
Makanan pemicu dehidrasi Melansir dari laman Real Simple, terdapat beberapa makanan yang berkontribusi terhadap dehidrasi, termasuk yang berikut ini:
1. Makanan yang diproses
Keripik kentang, makanan kemasan beku, makanan cepat saji, atau permen adalah makanan yang diproses, penyebab cepat haus.
Meskipun lezat, makanan ini menyumbang sebagian besar asupan garam dan gula tambahan, dan dalam beberapa kasus, juga protein. Ketiga kandungan nutrisi tersebut membuat tubuh cepat haus dan dehidrasi.
2. Daging Deli
Daging deli adalah daging yang dimasak atau diawetkan, lalu diiris dan disajikan dingin atau panas. Daging ini biasanya disajikan dalam sandwich.
Meskipun merupakan pilihan makan siang yang lezat dan praktis, daging olahan seperti ini tidak hanya dianggap karsinogenik (penyebab kanker), seperti yang diperingatkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Namun daging tersebut biasanya juga mengandung garam tinggi, sehingga dapat menyebabkan dehidrasi pada tubuh Anda.
3. Acar
Acar juga merupakan makanan yang cukup membuat dehidrasi. Karena acar cenderung mengandung garam.
Untungnya, ada varietas natrium lebih rendah yang tersedia, sehingga membantu mengurangi rasa asin. Anda pun tetap bisa menikmati acar tanpa cepat haus.
4. Kecap asin
Kecap asin menawarkan beberapa rasa umami yang paling menarik. Sayangnya, kecap asin tidak banyak membantu dalam hal hidrasi.
Itu karena kandungan garam yang dapat menyebabkan dehidrasi atau cepat haus jika dikonsumsi terlalu banyak.
5. Makanan manis
Baik dibuat dengan gula rafinasi atau pemanis buatan, makanan penutup seperti biskuit, kue, es krim, dan lainnya dapat menyebabkan dehidrasi.
Tambahan gula akan menyebabkan tubuh mengeluarkan cairan, sementara beberapa pengganti gula dapat menyebabkan diare yang benar-benar dapat merampas cadangan air di tubuh kita.
6. Asparagus
Asparagus mengandung asparagin yang tinggi, sehingga bersifat diuretik atau meningkatkan pengeluaran urine, sehingga mengurangi cairan tubuh.
Efek dehidrasi dari asparagus ini akan lebih mengkhawatirkan jika dimakan dalam jumlah yang berlebihan atau ketika seseorang rentan dehidrasi, seperti saat berpuasa karena tidak bisa minum pada siang hari.
7. Buah Bit
Buah bit mengandung kalium yang tinggi. Kandungan ini dikenal untuk membantu mengeluarkan cairan dari tubuh.
Hal ini bisa menjelaskan mengapa jus bit dapat membuat Anda lebih sering buang air kecil daripada minuman lainnya.
***Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “7 Makanan yang Bikin Cepat Haus, Hindari Saat Berpuasa”.
Kunjungi Channel YouTube Waspada News Tv & mantan Wartawan Untuk Berita Menarik Lainnya.