ACEH TAMIANG – Dua perwakilan United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) dan satu orang dari International Organization for Migration (IOM) diusir warga.
Pengusiran tersebut terjadi ketika petugas UNHCR dan IOM tersebut saat mereka meninjau calon lokasi pengungsi Rohingya di Simpang IV, Aceh Tamiang, Selasa (12/12/2023) sore.
Kunjungan tiga orang perwakilan lembaga internasional ini didampingi Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab Aceh Tamiang, Muslizar dan Camat Karangbaru, Fakhrurrazi Syamsuyar.
“Kami menolak keras rencana UNHCR dan IOM membawa pengungsi Rohingya ke Aceh Tamiang. Kami sarankan pulangkan mereka ke negara asalnya,” teriak Khairul, seorang pemuda menggunakan alat pegeras suara.
Khairul bersama sejumlah rekannya terlihat terus mendampingi tiga perwakilan ini selama meninjau calon lokasi penampungan sementara.
Puncaknya mereka meminta ketiga orang tersebut angkat kaki disertai intimidasi merusak kendaraan mereka.
Kunjungi Channel YouTube Waspada News Tv & mantan Wartawan Untuk Berita Menarik Lainnya.