Akibat Kelangkaan Solar Pengiriman Logistik Pemilu Alami Keterlambatan

Mesti Baca

LABUHANBATU – Dengan pengawalan ketat sebanyak dua ribu dua ratus enam kotak berisi kertas surat suara legislatif yang akan digunakan pada pemungutan suara serentak telah sampai ke kantor KPU Labuhanbatu dalam kondisi baik, Kamis (7/12/2023).

Pengiriman logistik Pemilu mengalami keterlambatan hingga satu hari, dikarenakan langkanya bbm solar saat diperjalanan dari Jakarta menuju Kabupaten Labuhanbatu.

KPU Labuhanbatu menerima logistik berupa dua ribu dua ratus enam kotak, berisi kertas surat suara legislatif yang nantinya akan dipergunakan saat pemilu pada 14 Februari 2024 dihalaman KPUD Labuhanbatu, Sumatera Utara.

Untuk perlengkapan logistik sendiri yang sudah masuk ke KPU Labuhanbatu mencapai 50 persen, yang sebelumnya telah menerima bilik dan kotak suara serta locis dan segel.

Suroso selaku PPK KPU Labuhanbatu menyampaikan, bahwa yang masuk hari ini ke KPU Labuhanbatu adalah surat suara, yang terdiri dari surat suara DPRD Labuhanbatu sebanyak 5 dapil kemudian surat suara DPRD Propinsi dapil sumut 6 dan yang terakhir DPR RI Sumut 2 dengan jumlah yang sesuai dengan yang KPU minta.

Surat suara yang belum masuk ke KPU Labuhanbatu antara lain surat suara DPD RI dan surat suara Presiden dan Wakil Presiden, pengiriman logistik sebenarnya sudah lewat jadwal yang seharusnya sampai 4 hari menjadi 5 hari, penyebabnya di pengangkutan yang mengalami kendala.

Sofyan supir logistik menyampaikan, bahwa keterlambatan pengiriman logistik Pemilu disebabkan oleh kelangkaan bmm solar, kita terpaksa antri berjam-jam untuk mendapatkan solar diperjalanan menuju Labuhanbatu, kita berangkat Malam Minggu seharusnya sampai ke Labuhanbatu hari Rabu.

***(Husin Mubarok)

Kunjungi Channel YouTube Waspada News Tv Untuk Berita Menarik Lainnya.

Block title

- Advertisement - spot_img

Leave a Reply

- Advertisement - spot_img

Berita Baru

Discover more from WASPADANEWS.TV

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading