Taput – Polresta Denpasar Bali melakukan pemeriksaan Monalisa Nababan bersama orang tua almarhum Aldi Sahilatua Nababan di Polsek Siborong borong, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara.
Pemeriksaan dilakukan mulai pukul 10.00 wib hingga sore tadi pukul 15.30 wib, oleh tiga penyidik Polresta Denpasar Bali.
Pemeriksaan ini untuk meminta keterangan Monalisa Nababan dan orang tua Aldi apa saja yang mereka ketahui atas meninggalnya Aldi Sahilatua Nababan dikamar kosnya pada tanggal 18 November 2023 lalu.
Usai menjalani pemeriksaan, Monalisa Nababan mengaku dicecar 19 pertanyaan oleh penyidik, untuk itu Monalisa berharap agar Polisi dapat segera mengungkap penyebab meninggalnya Aldi Sahilatua Nababan, karena pihak keluarga menduga kematian Aldi Sahilatua Nababan karena dibunuh.
Sementara itu Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Losa lusianoa Raujoyang hadir dalam pemeriksaan ini, mengatakan belum dapat memastikan penyebab kematian Aldi Sahilatua Nababan, karena masih menunggu hasil autopsi Rumah Sakit Bhayangkara Medan.
Almarhum Aldi Sahilatua Nababan berusia 23 tahun, merupakan warga Kecamatan Siborong borong, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara dan sedang menuntut ilmu di salah satu Perguruan Tinggi di Provinsi Bali.
Aldi Sahilatua Nababan ditemukan tewas dikamar kosnya pada Sabtu 18 November 2023, di Jalan By Pass Ngurah Ray Kabupaten Badung, Bali, kematian korban pertama kali diketahui oleh pemilik kos kosan.
Pihak keluarga menduga korban meninggal tidak wajar, karena ada luka dan memar serta darah pada tubuh korban saat pertama kali ditemukan dikamar kos tersebut.
***(Prengki Silitonga)
Kunjungi Channel YouTube Waspada News Tv Untuk Berita Menarik Lainnya.