Langkat – Harimau Sumatera Panthera Tigris Sumatrae memangsa ternak sapi milik warga di kawasan perkebunan kelapa sawit di Desa Namo Sialang, Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, aksi harimau sumatera sempat terekam kamera trap yang dipasang petugas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam.
Masyarakat Desa Namo Sialang, Kecamatan Batang Serangan, dihantui rasa cemas karena adanya ternak sapi milik warga yang tewas dimangsa harimau sumatera di kawasan perkebunan kelapa sawit milik warga yang berbatasan dengan kawasan Hutan Nasional Gunung Leuser.
Aksi harimau sumatera memangsa ternak sapi milik warga sempat terekam kamera trap yang dipasang petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam Wilayah I Stabat.
Dalam rekaman video trap berdurasi dua puluh detik, terlihat harimau sumatera memangsa satu ekor ternak sapi milik Joni Sembiring warga Desa Namo Sialang yang baru diketahui petugas pada 25 April 2023 lalu.
Menghindari hal yang tidak diinginkan petugas dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Wilayah I Stabat bersama pihak pemerintah, TNI, Polri langsung turun ke lokasi dan memasang perangkap untuk menangkap harimau sumatera yang meresahkan masyarakat.
Menurut Kepala Bidang Pengelolaan Taman Nasional Wilayah III Stabat Palbert Turnip, kita akan melakukan evakuasi atau relokasi terhadap harimau dari lokasi interaktif negatif, nanti setelah tertangkap akan kita pindahkan ke tempat yang lebih aman ke habitatnya, dari kamera trap dan rekam jejak yang ditemukan diperkirakan ada dua ekor harimau sumatera yang terlihat, turunnya harimau dari kawasan hutan di karenakan menghindari kanibalisme dan mengasingkan diri karena memiliki anak yang masih kecil atau adanya masyarakat menggembala hewan ternak dengan cara dilepas yang dekat dengan kawasan hutan Taman Nasional Gunung Leuser.
Menghindari hal yang tidak diinginkan, pemerintah dan pihak terkait telah melakukan larangan kepada masyarakat agar tidak melakukan aktifitas di kawasan hutan dan tidak melintas di tempat-tempat yang berpotensi munculnya hewan buas pada malam hari serta jangan melakukan tindakan yang dapat mengancam keberadaan satwa dilindungi.
Kunjungi Channel YouTube Waspada News TV Untuk Berita Menarik Lainnya.