Pematang Siantar – Ribuan warga Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara, menggelar aksi unjuk rasa ke Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Pematang Siantar di Jalan Merdeka Kota Pematang Siantar, massa mendesak anggota DPRD untuk melakukan pemakzulan kepada Walikota Pematang Siantar.
Ribuan massa yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Kota Pematang Siantar pasa Senin (20/3/2023) siang, melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Kota Pematang Siantar, mereka mendesak anggota DPRD Kota Pematang Siantar agar melakukan pemakzulan kepada Walikota Pematang Siantar Susanti Dewayani, aksi unjuk rasa nyaris ricuh saat massa mendesak masuk ke halaman Kantor DPRD.
Dengan membawa spanduk dan poster meminta agar anggota DPRD memberhentikan Walikota Pematang Siantar Susanti Dewayani dari jabatannya, ribuan warga mendatangi kantor DPRD Pematang Siantar.
Dalam orasinya massa menganggap Walikota Pematang Siantar melanggar sumpah dan janji jabatan, suami serta menantunya terlalu mencampuri tugas Walikota Pematang Siantar.
Aksi unjuk rasa sempat ricuh saat ribuan massa mendesak masuk ke halaman DPRD Kota Pematang Siantar dan dihalangi petugas Kepolisian dan Satuan Polisi Pamong Praja, aksi saling dorong tidak terelakan.
Aksi kericuhan mereda setelah sejumlah pimpinan dan anggota DPRD Kota Pematang Siantar menemui massa dan berjanji akan menerima aspirasi massa.
Menurut Agus Butar Butar koordinator aksi, jika DPRD Kota Pematang Siantar tidak juga pemakzulan Walikota Pematang Siantar, mereka akan melakukan konsolidasikan terhadap lima puluh delapan kelurahan yang ada di Kota Pematang Siantar untuk menurunkan Walikota Pematang Siantar.
Setelah mendapat arahan dari pimpinan anggota DPRD Kota Pematang Siantar dan akan menindak lanjuti aspirasi warga, ribuan massa membubarkan diri dengan tertib dan berjanji akan melakukan aksi yang lebih besar lagi bila tuntutan mereka tidak dipenuhi.
Kunjungi Channel YouTube Waspada News TV Untuk Berita Menarik Lainnya.
