Kelompok Tani Mekar Jaya diserang sekelompok orang tidak dikenal diduga dari Desa Beguldah di lahan eks HGU PT. Perkebunan Nusantara II di Kecamatan Binjai Selatan Kota Binjai Sumatera Utara Kamis siang satu anggota kelompok tani mekar jaya terluka terkena anak panah.
Sengketa lahan eks Hak Guna Usaha PT. Perkebunan Nusantara II Kelurahan Bakti Karya Kecamatan Binjai Selatan berakhir bentrok ratusan anggota Kelompok Tani Mekar Jaya diserang sekelompok orang tidak dikenal diduga dari Desa Beguldah satu anggota Kelompok Tani Mekar Jaya mengalami luka dibagian tangan akibat terkena anak panah.
Bentrokan berawal saat seratusan warga Kelompok Tani Mekar Jaya mendatangi posko Polisi yang berada di lahan perkebunan warga untuk mempertanyakan tentang bangunan yang didirikan oleh warga Beguldah di area lahan perladangan mereka.
Namun saat tiba di lokasi tiba-tiba mendapat perlawanan dari puluhan warga Beguldah awalnya sempat terjadi adu mulut antara kedua kelompok beberapa warga Desa Beguldah yang merasa emosi kemudian melakukan pelemparan batu ke arah warga Kelompok Tani Mekar Jaya.
Bentrok pun tidak terhindarkan warga Kelompok Tani Mekar Jaya langsung melakukan perlawanan dan kembali melempari warga Desa Beguldah kedua kelompok saling serang.
Akibat bentrok satu warga dari Kelompok Tani Mekar Jaya terluka dibagian tangan terkena anak panah dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Bentrok dua kelompok berakhir setelah puluhan personil Sabhara Polres Binjai dengan bersenjata lengkap turun ke lokasi dan melerai kedua kelompok yang bertikai.
Menurut Jhon Siregar Kelompok Tani Mekar Jaya mereka terus mendapatkan teror dan intimidasi dari warga Desa Beguldah dan berharap agar masalah ini dapat diselesaikan oleh pemerintah, TNI dan Polri mereka juga meminta agar pihak Kepolisian menangkap pelaku teror intimidasi dan pembakaran posko kelompok tani.
Menghindari bentrok susulan kini puluhan personil Sabhara Polres Binjai disiagakan di lokasi tersebut dan menghimbau agar kedua kelompok yang bertikai untuk menahan diri.
Kunjungi Channel YouTube Waspada News TV Untuk Berita Menarik Lainnya.
