Bendungan dinding penahan air Sungai Bingei di Jalan Gunung Sinabung Kecamatan Binjai Selatan Sumatera Utara jebol diterjang arus air Sungai Bingei mengakibatkan pasokan air bersih dari PDAM Tirtasari ke pelanggan di Kota Binjai mengalami gangguan.
Curah hujan yang tinggi mengakibatkan bendungan dinding penahan air Sungai Bingei yang selama ini digunakan sebagai pasokan air bersih Tirtasari jebol hingga mengakibatkan bantaran aliran sungai semakin melebar sehingga pompa air milik PDAM Tirtasari tidak lagi mampu menyedot air sungai.
Hal ini membuat distribusi air bersih ke pelanggan PDAM Tirtasari Binjai mengalami gangguan terjadi kekosongan air bersih karena kurangnya sedotan air ke pompa intake.
Untuk memenuhi kebutuhan air bersih ke masyarakat pihak PDAM Tirtasari melakukan gerak cepat dengan memindahkan pipa pompa lebih dekat ke aliran air sungai agar hisapan pompa terpenuhi walau memiliki resiko yang sangat tinggi sembari menunggu perbaikan bendungan.
Menurut Direktur Perusahaan Air Minum Daerah Tirtasari Binjai Taufiq, jebolnya bendungan dinding penahan air akibat terjangan arus air Sungai Bingei mengakibatkan Sungai Bingei semangkin melebar hingga pipa sedotan air ke pompa intake milik PDAM Tirtasari tidak lagi maksimal menyedot air sungai dan hanya mampu lima puluh persen air yang dapat tersedot hal ini mengakibatkan adanya gangguan air bersih masyarakat untuk memenuhi kebutuhan air bersih ke masyarakat pihaknya terpaksa memasang pipa penyedot air hingga ke bibir sungai walau harus menekan resiko yang tinggi.
Guna normalisasi pasokan air ke PDAM Tirtasari saat ini pihak Perusahaan Daerah Air Minum Tirtasari Binjai bersama Badan Wilayah Sungai Provinsi Sumatera Utara sedang melaksanakan pengerjaan perbaikan bendungan bantaran sungai yang jebol.
Kunjungi Channel YouTube Waspada News TV Untuk Berita Menarik Lainnya.