Viralnya di media sosial kasus pemukulan seorang driver ojek online bernama Hasto Priyo Wasono 54 tahun di SPBU Majapahit Semarang.
Kronologi kasus pemukulan driver gojek di SPBU Majapahit Semarang hingga pelaku dinyatakan tewas di Rumah Sakit Bhayangakara.
Menurut Kompol Dian Novitasari Kapolsek Pedurungan, dalam keterangan tertulis menyebutkan kejadian bermula saat Hasto Priyo Wasono 54 tahun driver gojek mengantre bbm di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Majapahit Semarang di Jalan Brigjend Sudiarto Kelurahan Kalicari Pedurungan Semarang pada Sabtu (24/9/2022) sore.
Di tengah antrean, ada tiga motor yang tidak bergerak meski posisi antrian sudah lengang, oleh korban kemudian diminta tolong agar pengendara motor yang ada di depannya maju ke depan.
Namun ketiga kendaraan yang ada didepannya yang merupakan rekan rekannya tidak bersedia maju ke depan, dikarenakan salah satu diantara ketiganya ada yang lupa membawa uang dan bergegas menuju ATM, Hasto yang kebetulan berada di belakang antrian mereka terpaksa harus menunggu lama,
merasa tidak sabar Hasto kemudian mendahului ketiga orang yang ada di depannya untuk mengisi bbm, namun merasa antrian mereka diserobot oleh Hasto, ketiganya emosi mereka pun mengoroyok Hasto di lokasi kejadian.
Akibat pemukulan tersebut, Hasto yang merupakan driver ojek online mengalami luka lembam dibahagian wajah dan segera dibawa berobat ke RS Bhayangakara dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pedurungan.
Pada hari yang sama sekitar pukul 19.00 wib, rekan Hasto sesama driver ojol mendapati satu orang yang diduga pelaku pemukulan terhadap Hasto dan sempat menjadi bulan bulanan massa.
Dalam kondisi luka parah, pelaku kemudian dibawa ke Mapolsek Pedurungan, melihat kondisi luka yang sangat serius pihak Kepolisian langsung membawa pelaku ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan medis.
Namun karena kondisi yang sangat parah, pelaku akhirnya tewas saat menjalani perawatan di RS Bhayangkara Semarang.
Kunjungi Channel YouTube Waspada News TV Untuk Berita Menarik Lainnya.