Dampak kenaikan harga bahan bakar minyak tarif penyeberangan antar pulau di Kabupaten Langkat Sumatera Utara mengalami kenaikan hingga tiga puluh persen.
Pasca kenaikan harga bahan bakar minyak yang dilakukan pemerintah pemilik usaha perahu penyeberangan antar pulau di Kabupaten Langkat menaikkan tarif penyeberangan untuk penumpang mengalami kenaikan tiga puluh persen, sementara untuk tarif angkutan barang naik hingga lima puluh persen.
Seperti di Pelabuhan Penyeberangan Antar Pulau di Desa Jaring Halus Kecamatan Secanggang yang melayani penyeberangan antar pulau menuju Pelabuhan Batang Buluh di Desa Tanjung Ibus Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat.
Sebagian pemilik perahu penyeberangan telah menaikkan tarif angkutan dari sepuluh ribu rupiah per orang naik menjadi tiga belas ribu rupiah per orang, sementara untuk tarif barang terpaksa dinaikkan sebesar lima puluh persen menjadi lima belas ribu rupiah.
Menurut Ilham pekerja, perahu penyeberangan kenaikan tarif untuk barang terpaksa diberlakukan karena harga bbm di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan atau SPBN di Tanjung Pura juga mengalami kenaikan harga, untuk barang dinaikan dari sepuluh ribu rupiah naik menjadi lima belas ribu rupiah.
Warga dan pemilik perahu berharap agar pemerintah mengkaji ulang kenaikan harga bahan bakar minyak yang sangat mempengaruhi kebutuhan masyarakat kecil.
Kunjungi Channel YouTube Waspada News TV Untuk Berita Menarik Lainnya.
