Ongkos angkutan belum dinaikan puluhan sopir angkutan umum di Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara lebih memilih tidak beroperasi dan memarkirkan angkutan umumnya dipangkalan.
Akibat naiknya harga bbm secara signifikan dan belum dinaikkannya ongkos angkutan umum oleh pihak Organda membuat para supir angkutan umum di Kabupaten Deli Serdang mengeluh mereka lebih memilih tidak beroperasi dan hanya memarkirkan mobil angkutan umumnya di stasiun pangkalan.
Inilah suasana di pangkalan Angkutan Umum Nitra trayek Amplas – Tanjung Morawa di Jalan Bandar Labuhan Kecamatan Tanjung Morawa, usai pemerintah menaikan harga bbm bersubsidi terlihat para supir angkutan umum memilih tidak beroperasi dan memarkirkan kendaraannya di stasiun pangkalan.
Mereka memilih tidak beroperasi dikarenakan biaya yang dikeluarkan untuk membeli bbm tidak sebanding dengan pendapatan yang mereka terima, para pengemudi angkutan umum juga masih menunggu adanya kebijakan pemerintah untuk menaikkan tarif angkutan umum di wilayah Deli Serdang.
Akibat banyaknya angkutan umum yang tidak beroperasi membuat suasana sepi terlihat di Kota Tanjung Morawa hanya ada beberapa angkutan umum yang melintas di wilayah tersebut.
Menurut Mawan pengemudi angkutan umum, saat ini ia terpaksa memilih untuk beroperasi karena gak ada pilihan lain walau nantinya tidak membawa hasil pulang kerumah.
Para pengemudi angkutan umum  kini berharap agar pihak Organda cepat mengambil keputusan untuk kenaikan ongkos angkutan penumpang karena dengan kenaikan harga bbm saat ini tidak sebanding dengan penghasilan yang didapat.
Kunjungi Channel YouTube Waspada News TV Untuk Berita Menarik Lainnya.
