Harga kebutuhan pokok di Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara terus mengalami kenaikan harga seiring naiknya harga bahan bakar minyak, harga cabai merah per kilogramnya kini harganya mencapai seratus ribu rupiah per kilogramnya.
Harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Labuhanbatu terus mengalami kenaikan harga seiring naiknya harga bahan bakar minyak, harga sayur mayur dan minyak goreng mengalami kenaikan harga mencapai dua puluh hingga tiga puluh persen.
Seperti di Pasar Inpres Sigambal harga cabai merah harganya kini mencapai sembilan puluh ribu hingga seratus ribu rupiah per kilogram sementara harga minyak goreng naik tiga ribu rupiah per kilogram dari dua belas ribu rupiah kini harganya menjadi lima belas ribu rupiah harga sayur mayur juga mengalami kenaikan harga rata rata dua puluh hingga tiga puluh persen.
Dengan melonjaknya harga cabe merah masyarakat Labuhanbatu kini beralih dengan membeli cabai keriting atau cabe restan yang harganya jauh lebih murah berkisar tiga puluh hingga empat puluh ribu rupiah per kilogram dibandingkan dengan cabai yang mutunya baik.
Menurut Surung Sinurat pedagang, kenaikan harga bbm mengakibatkan harga kebutuhan pokok juga ikut mengalami kenaikan harga seperti minyak goreng naik tiga ribu rupiah per kilogram cabai merah harganya mencapai seratus ribu rupiah per kilogram kenaikan harga ini mengakibatkan para pelanggan terpaksa membeli cabai keriting atau cabai busuk yang harganya jauh lebih murah.
Para pedagang kini berharap agar pemerintah memperhatikan rakyat kecil dan mempertimbangkan kembali kenaikan harga bbm yang sangat berdampak bagi kehidupan rakyat kecil.
Kunjungi Channel YouTube Waspada News TV Untuk Berita Menarik Lainnya.