Mendapat ancaman teror dan intimidasi dari kelompok orang tidak dikenal ratusan warga dari dua desa di Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo Sumatera Utara pada Rabu pagi mendatangi ke kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Karo mereka memohon perlindungan serta keamanan.
Dengan membawa spanduk dan poster bertulisan basmi premanisme ratusan warga Desa Merdeka dan Desa Gongsol mendatangi kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Karo di Kota Kabanjahe.
Mereka bermohon kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Karo untuk mendesak aparat Kepolisian agar menangkap para pelaku teror yang menyerang desa mereka beberapa waktu lalu.
Akibat penyerangan dan intimidasi yang dilakukan kelompok orang tidak dikenal kini warga desa merasa takut dan tidak nyaman lagi berada di desa tersebut.
Dalam orasinya mereka meminta anggota DPRD Kabupaten Karo untuk segera mendesak aparat Kepolisian agar menangkap kelompok orang tidak dikenal yang menyerang desa mereka, disinyalir suruhan dari pihak PT Perkebunan Nusantara Dua komplotan tersebut hingga kini masih terus melakukan aksi teror kepada warga desa.
Aksi unjuk rasa ratusan warga sempat mendapat pengawalan ketat petugas Kepolisian dan Satuan Polisi Pamong Praja untuk menghindari hal yang tidak diinginkan aksi unjuk rasa ratusan warga langsung diterima Pelaksana Tugas Sekretaris Dewan.
Menurut Thomas Surbakti warga aksi ini dilakukan untuk mendesak anggota DPRD Kabupaten Karo agar menjembatani permasalahan penyerangan kelompok orang tidak dikenal terhadap desa mereka dan pihak Kepolisian agar segera memproses laporan pengaduan dari warga atas penyerangan tersebut.
Setelah mendapat penjelasan dari Pelaksana Tugas Sekretaris Dewan dan berjanji menyampaikan pernyataan sikap mereka kepada ketua DPRD Kabupaten Karo, ratusan pengunjuk rasa akhirnya membubarkan diri dengan tertib namun mereka mengancam akan mengerahkan massa yang lebih besar bila dalam sepekan ini tidak ada perubahan.
Kunjungi Channel YouTube Waspada News TV Untuk Berita Menarik Lainnya.
