Tiga rumah warga di lokasi perbukitan Kelurahan Parombunan Kecamatan Sibolga Selatan Sumatera Utara tertimbun longsor tidak ada korban jiwa penghuni rumah kini mengungsi ke rumah kerabatnya.
Curah hujan yang tinggi mengguyur Kota Sibolga mengakibatkan bukit di Kelurahan mengalami longsor material langsung menimpa tiga bangunan rumah warga tidak ada korban jiwa namun kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Longsor terjadi pada pukul sebelas malam disaat hujan mengguyur Kota Sibolga tiba tiba terdengar suara gemuruh dari atas bukit warga sempat berhamburan keluar rumah.
Beberapa saat kemudian terlihat tebing bukit mengalami longsor dan material longsor menimpa tiga bangunan rumah warga.
Menurut Bajalatule Gea korban, tanah longsor terjadi malam sekitar pukul 23.00 wib saat mereka sedang tertidur kemudian terdengar suara longsoran tanah yang cukup kuat sehingga mereka sempat menyelamatkan diri dan keluar dari rumah.
Syafruddin Atmaja Lurah Parombunan, mengingat intensitas hujan yang masih tinggi dan kondisi cuaca yang masih ekstrim pihak Kelurahan dan Muspika belum dapat melakukan evakuasi material longsor dari ketiga bangunan rumah warga yang tertimbun longsor.
Hingga kini  para korban longsor masih trauma dan lebih memilih untuk mengungsi di rumah kerabat dan tetangga.
Kunjungi Channel YouTube Waspada News TV Untuk Berita Menarik Lainnya.