Kerap mendapat ancaman dan intimidasi dari komplotan orang tidak dikenal ratusan petani meminta perlindungan ke Kantor Pemerintah Kota Binjai Sumatera Utara pada Kamis siang.
Ratusan petani yang tergabung dalam Koperasi Serba Usaha Mekar Jaya mendatangi Kantor Pemerintah Kota Binjai di Jalan Sudirman Kecamatan Binjai Kota, mereka minta perlindungan kepada Pemerintah Kota Binjai.
Dengan membawa spanduk yang bertuliskan kecaman kepada pelaku tindakan premanisme dan aksi teror ratusan petani yang tergabung kedalam kelompok tani Mekar Jaya menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Walikota Binjai.
Mereka mendesak Pemerintah Kota Binjai agar memberi perlindungan kepada petani dan meminta agar para pelaku teror yang membakar gubuk petani, truk, rumah serta pengrusakan lahan dan tanaman petani untuk segera ditangkap.
Dalam orasinya mereka meminta Pemerintah Kota Binjai untuk mengusut tuntas dan mencari aktor intelektual otak pelaku yang mendalangi aksi teror kepada petani dan meminta agar penegak hukum dapat mengembalikan situasi Kamtibmas yang aman dan damai tanpa ada lagi teror yang terjadi.
Aksi unjuk rasa ratusan petani mendapat pengawalan ketat satuan Polisi Pamong Praja dan petugas Kepolisian Resor Binjai.
Menurut Zaini Sembiring petani, mereka melakukan aksi unjuk rasa agar Pemerintah Kota Binjai mengetahui penderitaan petani yang selama ini terus diteror oleh kelompok orang tidak dikenal mereka juga minta perlindungan kepada penegak hukum agar dilakukan penangkapan terhadap para pelaku teror karena selama ini mereka bukan hanya merusak tanaman dan membakar gubuk namun telah merusak rumah dan harta benda milik petani.
Satu jam menyampaikan orasi ratusan masa petani akhirnya membubarkan diri dengan tertib dan berjanji akan kembali menggelar aksi unjuk dengan jumlah massa yang lebih besar lagi jika aspirasi mereka tidak ditanggapi oleh Pemerintah Kota Binjai serta penegak hukum.
Kunjungi Channel YouTube Waspada News TV Untuk Berita Menarik Lainnya.