Mencegah abrasi pantai yang semangkin meluas Kelompok Tani Hutan Mangrove Pesisir Sejahtera dan masyarakat Desa Bagan Kuala Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai menanam ratusan ribu pohon mangrove di sepanjang bibir pantai.
Kerusakan hutan mangrove akibat abrasi pantai di Kabupaten Serdang Bedagai semangkin meluas seperti di Desa Bagan Kuala Kecamatan Beringin abrasi pantai di kecamatan ini telah mencapai dua ratus hektar hingga tiga ratus hektar mengakibatkan air laut mulai masuk ke pemukiman warga.
Mengantisifasi semangkin meluasnya abrasi pantai akibat gelombang air laut masyarakat Desa Bagan Kuala bersama Kelompok Tani Hutan Pesisir Sejahterah Rabu siang melakukan penanaman sedikitnya dua ratus ribu pohon mangrove di sepanjang pesisir pantai Desa Bagan Kuala.
Penanaman pohon mangrove dilakukan mulai dari pesisir pantai yang berbatasan dengan Desa Pematang Kuala Kecamatan Teluk Mengkudu hingga ke Desa Nagur Kecamatan Tanjung Beringin yang rencanakan akan memakan waktu selama satu bulan menghindari terseret arus air laut penanaman pohon mangrove terpaksa lakukan dengan menggunakan bambu.
Menurut Syafril Kepala Desa Bagan Kuala sedikitnya dua ratus ribu pohon mangrove yang ditanam di sepanjang pesisir pantai yang rusak akibat abrasi selain untuk mencegah semakin meluasnya abrasi pantai penanaman ratusan ribu pohon mangrove ini juga sebagai penghijauan dan sekaligus menjaga habitat laut yang kini mulai sulit menghilang.
Sementara itu Gobel Hardianto Ketua Kelompok Tani Hutan Mangrove Pesisir Sejahtera penanaman ratusan ribu pohon mangrove di Desa Bagan Kuala dikarenakan pesisir pantai di desa ini telah mengalami abrasi laut mencapai tiga mill laut dengan luas mencapai dua ratus hektar hingga tiga ratus hektar dari bibir pantai.
Dengan penanaman ratusan ribu pohon mangrove ini diharapkan abrasi pantai tidak akan meluas dan lahan tersebut akan menjadi kawasan hutan baru yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat nelayan.
Kunjungi Channel YouTube Waspada News TV Untuk Berita Menarik Lainnya.