Sebuah bus yang membawa empat belas penumpang diseret kereta api barang jurusan Tebing Tinggi – Medan di Desa Sei Buluh Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Rabu petang lima penumpang bus meninggal dunia dan sembilan lainnya mengalami luka-luka.
Perlintasan kereta api tanpa palang pintu pengaman di Desa Sei Buluh Kecamatan Perbaungan mengambil korban jiwa sebuah bus yang membawa empat belas penumpang ditabrak kereta api barang jurusan Tebing Tinggi – Medan kuatnya benturan mengakibatkan lima penumpang bus termasuk supir meninggal dunia sembilan menumpang lainnya mengalami luka-luka dua di antaranya dalam kondisi luka parah.
Kecelakaan berawal saat bus Toyota bernomor Polisi BK 7705 PK yang dikemudian Safruddin hendak kembali ke Medan usai membawa rombongan berwisata di Pantai Romantis.
Namun naas tiba di perlintasan kereta api tanpa palang pintu pengaman di Desa Sei Buluh diduga supir bus tidak melihat adanya kereta api yang akan melintas di saat bus tepat berada di tengah perlintasan kereta api tiba tiba melintas kereta api barang dari arah Tebing Tinggi menuju Medan kecelakaan pun tidak terhindarkan.
Badan bus langsung ditabrak kereta api jurusan Tebing Tinggi – Medan kuatnya benturan mengakibatkan bus terguling dan terseret beberapa meter tiga penumpang bus meninggal di lokasi kejadian sementara dua lainnya meninggal saat berada di Rumah Sakit termasuk supir bus sembilan lainnya mengalami luka-luka dua di antaranya dalam kondisi kritis.
Saat ini bus yang terlibat tabrakan diamankan di Satlantas Polres Serdang Bedagai sementara kecelakaan tersebut kini masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian Satlantas Polres Serdang Bedagai.
Kunjungi Channel YouTube Waspada News TV Untuk Berita Menarik Lainnya.
