Dalam sepekan terakhir harga gas elpiji non subsidi di Kabupaten Mandailing Natal terus bergerak naik harga per tabung mengalami kenaikan mencapai 35%.
Gas elpiji tabung dua belas kilo gram misalnya dari 150 ribu naik menjadi 200 ribu rupiah sementara gas elpiji 5,5 kilo gram dari 75 ribu menjadi 100 ribu rupiah.
Akibat kenaikan harga kini para agen penjual gas elpiji sulit menjual gas elpiji non subsidi, warga kini beralih kegas elpiji 3 kilo gram atau elpiji tabung melon bersubsidi.
Menurut salah seorang pedagang pihaknya terpaksa menaikkan harga gas elpiji tabung 12 kilogram dan 5,5 kilogram.
Kenaikan gas elpiji non subsidi sangat memberatkan warga terutama pedagang makanan. Para pedagang berharap pemerintah segera mengatasi permasalah ini karena sangat membebani masyarakat dan pedagang kecil yang setiap hari membutuhkan gas elpiji.
Jangan Lupa Kunjungi Channel YouTube Waspada News TV Untuk Berita Menarik Lainnya.