Curah hujan yang cukup tinggi beberapa hari terakhir di Sumatera Utara berdampak tergenangnya hampir seluruh kecamatan di Kota Medan. Selain merata menggenangi permukiman warga banjir juga merendam sebagian wilayah kabupaten Deli Serdang terutama wilayah kecamatan yang berbatasan langsung dengan kota Medan.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menyatakan akan memprioritaskan penanganan banjir pada perbaikan tanggul jebol di wilayah Medan Utara. Edy mengaku telah menugaskan bawahannya untuk melihat langsung akar permasalahan banjir, serta telah menerima laporan dari Balai Wilayah Sungai Regional Sumatera Utara.
Sebelumnya akhir November tahun lalu Edy telah mengumpulkan tiga kepala daerah penyangga kota medan, mereka sudah membahas persoalan banjir seperti saat ini. Edy berjanji akan turun tangan membantu jika permasalahan infrastruktur terkendala pendanaan .
“Banjir kota Medan dan Deli Serdang, salah satunya saya mau lihat ke Belawan ini. Segera kita tangani, katanya ada tanggul yang rusak tadi sudah dilihat pagi bersama BWS dan walikota, nanti saya akan monitor kalau perlu support dari propinsi (ya) propinsi, karena itukan kota Medan.
Tapi saya yakin walikota sudah mempersiapkan, memang perlu waktu untuk membenahinya. Kemarin terpotong dengan alokasi dana. Mudah-mudahan kedepan ini berjalan.
Yang cukup perlu ditangani segera kabupaten Deli Serdang, khususnya Medan, memang muaranya kan mau ke Belawan itu kan (di) Medan dia.” Edy Rahmayadi – Gubernur Sumatera Utara
Sementara itu sebagian permukiman di bantaran sungai Deli di kecamatan Medan Maimun yang terendam banjir sudah mulai surut.
Namun genangan banjir menyisakan lumpur tebal. Warga masih enggan membersihkan sisa banjir khawatir banjir susulan datang lagi melihat masih tingginya intensitas curah hujan.
Jangan Lupa Kunjungi Channel YouTube Waspada News TV Untuk Berita Menarik Lainnya.